Halaman ini diterjemahkan oleh Cloud Translation API.

Aturan Objective-C

Aturan

j2objc_library
objc_import
objc_library
available_xcodes
xcode_config
xcode_version

j2objc_library

j2objc_library(name, deps, compatible_with, deprecation, distribs, entry_classes, features, jre_deps, licenses, restricted_to, tags, target_compatible_with, testonly, visibility)

Aturan ini menggunakan J2ObjC untuk menerjemahkan file sumber Java ke Objective-C, yang kemudian dapat digunakan sebagai dependensi aturan objc_library dan objc_binary. Informasi mendetail tentang J2ObjC itu sendiri dapat ditemukan di situs J2ObjC

Flag transpilasi J2ObjC kustom dapat ditentukan menggunakan flag build --j2objc_translation_flags pada command line.

Perlu diperhatikan bahwa file terjemahan yang disertakan dalam target j2objc_library akan dikompilasi menggunakan konfigurasi kompilasi default, konfigurasi yang sama seperti sumber aturan objc_library tanpa opsi kompilasi yang ditentukan dalam atribut.

Selain itu, kode yang dihasilkan dihapus duplikatnya di tingkat target, bukan tingkat sumber. Jika memiliki dua target Java berbeda yang menyertakan file sumber Java yang sama, Anda mungkin melihat error simbol duplikat pada waktu penautan. Cara yang benar untuk menyelesaikan masalah ini adalah dengan memindahkan file sumber Java bersama ke target umum terpisah yang dapat diandalkan.

Argumen

Atribut
`name`	Nama; wajib diisi Nama unik untuk target ini.
`deps`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar target `j2objc_library`, `java_library`, `java_import`, dan `java_proto_library` yang berisi file Java yang akan ditranspilasi ke Objective-C. Semua target `java_library` dan `java_import` yang dapat dijangkau secara transitif melalui `exports`, `deps`, dan `runtime_deps` akan diterjemahkan dan dikompilasi, termasuk file yang dihasilkan oleh pemrosesan anotasi Java. Tidak ada dukungan untuk target code>java_import tanpa `srcjar` yang ditentukan. Cara kerja terjemahan J2ObjC berbeda-beda, bergantung pada jenis file sumber Java sumber yang disertakan dalam penutupan transitif. Untuk setiap file sumber .java yang disertakan dalam `srcs` `java_library`, file sumber .h dan .m yang sesuai akan dibuat. Untuk setiap jar sumber yang disertakan dalam `srcs` dari `java_library` atau `srcjar` dari `java_import`, file sumber .h dan .m yang sesuai akan dibuat bersama semua kode untuk jar tersebut. Pengguna dapat mengimpor file {i>header<i} yang dihasilkan J2ObjC dalam kode mereka. Jalur impor untuk file ini adalah jalur root-relatif dari artefak Java asli. Misalnya, `//some/package/foo.java` memiliki jalur impor `some/package/foo.h` dan `//some/package/bar.srcjar` memiliki `some/package/bar.h` Jika aturan proto_library berada dalam penutupan transitif aturan ini, proto J2ObjC juga akan dibuat, dikompilasi, dan ditautkan pada level biner. Untuk `//some/proto/foo.proto` proto, pengguna dapat mereferensikan kode yang dihasilkan menggunakan jalur impor `some/proto/foo.j2objc.pb.h`.
`entry_classes`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Daftar class Java yang versi ObjC yang diterjemahkan akan direferensikan secara langsung oleh kode ObjC pengguna. Atribut ini diperlukan jika tanda `--j2objc_dead_code_removal` aktif. Class Java harus ditetapkan dalam nama kanonis seperti yang ditetapkan oleh Spesifikasi Bahasa Java. Saat tanda `--j2objc_dead_code_removal` ditentukan, daftar class entri akan dikumpulkan secara transitif dan digunakan sebagai titik entri untuk melakukan analisis kode yang mati. Class yang tidak digunakan kemudian akan dihapus dari app bundle ObjC akhir.
`jre_deps`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar library emulasi JRE tambahan yang diperlukan oleh semua kode Java yang diterjemahkan oleh aturan `j2objc_library` ini. Hanya fungsi JRE inti yang ditautkan secara default.

objc_import

Lihat sumber aturan

objc_import(name, deps, hdrs, alwayslink, archives, compatible_with, deprecation, distribs, features, includes, licenses, restricted_to, sdk_dylibs, sdk_frameworks, sdk_includes, tags, target_compatible_with, testonly, textual_hdrs, visibility, weak_sdk_frameworks)

Aturan ini mengenkapsulasi library statis yang sudah dikompilasi dalam bentuk file .a. API ini juga memungkinkan ekspor header dan resource menggunakan atribut yang sama yang didukung oleh objc_library.

Argumen

Atribut
`name`	Nama; wajib diisi Nama unik untuk target ini.
`deps`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar target yang diandalkan target ini.
`hdrs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file header C, C++, Objective-C, dan Objective-C++ yang dipublikasikan oleh library ini untuk disertakan oleh sumber dalam aturan dependen. Header ini mendeskripsikan antarmuka publik untuk library dan akan tersedia untuk disertakan oleh sumber dalam aturan ini atau aturan yang bergantung. Header yang tidak dimaksudkan untuk disertakan oleh klien library ini harus dicantumkan dalam atribut srcs. Kumpulan data ini akan dikompilasi secara terpisah dari sumber jika modul diaktifkan.
`alwayslink`	Boolean; defaultnya adalah `False` Jika 1, paket atau biner apa pun yang bergantung (langsung atau tidak langsung) pada library ini akan tertaut di semua file objek untuk file yang tercantum dalam `srcs` dan `non_arc_srcs`, meskipun beberapa paket tidak berisi simbol yang dirujuk oleh biner. Hal ini berguna jika kode Anda tidak secara eksplisit dipanggil oleh kode dalam biner, misalnya, jika kode Anda didaftarkan untuk menerima beberapa callback yang disediakan oleh beberapa layanan.
`archives`	Daftar label; wajib diisi Daftar file `.a` yang diberikan ke target Objective-C yang bergantung pada target ini.
`includes`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Daftar `#include/#import` jalur penelusuran yang akan ditambahkan ke target ini dan semua target yang bergantung. Hal ini untuk mendukung library pihak ketiga dan library open source yang tidak menetapkan seluruh jalur ruang kerja dalam pernyataan `#import/#include`. Jalur ditafsirkan secara relatif terhadap direktori paket, dan genfile serta root bin (misalnya `blaze-genfiles/pkg/includedir` dan `blaze-out/pkg/includedir`) akan disertakan selain root klien yang sebenarnya. Tidak seperti COPTS, flag ini ditambahkan untuk aturan ini dan setiap aturan yang bergantung padanya. (Catatan: bukan aturan yang menjadi dependensinya.) Hati-hati, karena efeknya mungkin sangat luas. Jika ragu, tambahkan tanda "-iquote" ke COPTS.
`sdk_dylibs`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama library .dylib SDK yang akan ditautkan. Misalnya, "libz" atau "libarchive". "libc++" disertakan secara otomatis jika biner memiliki sumber C++ atau Objective-C++ dalam hierarki dependensinya. Saat menautkan biner, semua library yang disebutkan dalam grafik dependensi transitif biner tersebut akan digunakan.
`sdk_frameworks`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama framework SDK yang akan ditautkan (misalnya, "AddressBook", "QuartzCore"). "UIKit" dan "Foundation" selalu disertakan saat membuat build untuk platform iOS, tvOS, visionOS, dan watchOS. Untuk macOS, hanya "Foundation" yang selalu disertakan. Saat menautkan biner Apple tingkat atas, semua framework SDK yang tercantum dalam grafik dependensi transitif biner tersebut akan ditautkan.
`sdk_includes`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Daftar `#include/#import` jalur penelusuran yang akan ditambahkan ke target ini dan semua target bergantung, dengan setiap jalur berhubungan dengan `$(SDKROOT)/usr/include`.
`textual_hdrs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file C, C++, Objective-C, dan Objective-C++ yang disertakan sebagai header menurut file sumber dalam aturan ini atau oleh pengguna library ini. Tidak seperti hdr, string ini tidak akan dikompilasi secara terpisah dari sumbernya.
`weak_sdk_frameworks`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama framework SDK yang ditautkan secara lemah. Misalnya, "MediaAccessibility". Berbeda dengan framework SDK yang ditautkan secara rutin, simbol dari framework yang ditautkan secara lemah tidak menyebabkan error jika tidak ada saat runtime.

objc_library

Lihat sumber aturan

objc_library(name, deps, srcs, data, hdrs, alwayslink, compatible_with, copts, defines, deprecation, distribs, enable_modules, exec_compatible_with, exec_properties, features, implementation_deps, includes, licenses, linkopts, module_map, module_name, non_arc_srcs, pch, restricted_to, sdk_dylibs, sdk_frameworks, sdk_includes, tags, target_compatible_with, testonly, textual_hdrs, toolchains, visibility, weak_sdk_frameworks)

Aturan ini menghasilkan library statis dari file sumber Objective-C yang ditentukan.

Argumen

Atribut
`name`	Nama; wajib diisi Nama unik untuk target ini.
`deps`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar target yang ditautkan bersama untuk membentuk paket akhir.
`srcs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file sumber dan header C, C++, Objective-C, dan Objective-C++, dan/atau file sumber assembly (`.s`, `.S`, atau `.asm`), yang diproses untuk membuat target library. Ini adalah file yang Anda check-in, serta file apa pun yang dihasilkan. File sumber dikompilasi menjadi file .o dengan Clang. File header dapat disertakan/diimpor oleh sumber atau header apa pun dalam atribut srcs target ini, tetapi tidak oleh header dalam hdrs atau target apa pun yang bergantung pada aturan ini. Selain itu, file .o yang telah dikompilasi sebelumnya dapat diberikan sebagai srcs. Berhati-hatilah untuk memastikan konsistensi dalam arsitektur file .o yang diberikan dan file .o dalam build untuk menghindari error linker simbol yang tidak ada.
`hdrs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file header C, C++, Objective-C, dan Objective-C++ yang dipublikasikan oleh library ini untuk disertakan oleh sumber dalam aturan dependen. Header ini mendeskripsikan antarmuka publik untuk library dan akan tersedia untuk disertakan oleh sumber dalam aturan ini atau aturan yang bergantung. Header yang tidak dimaksudkan untuk disertakan oleh klien library ini harus dicantumkan dalam atribut srcs. Kumpulan data ini akan dikompilasi secara terpisah dari sumber jika modul diaktifkan.
`alwayslink`	Boolean; defaultnya adalah `False` Jika 1, paket atau biner apa pun yang bergantung (langsung atau tidak langsung) pada library ini akan tertaut di semua file objek untuk file yang tercantum dalam `srcs` dan `non_arc_srcs`, meskipun beberapa paket tidak berisi simbol yang dirujuk oleh biner. Hal ini berguna jika kode Anda tidak secara eksplisit dipanggil oleh kode dalam biner, misalnya, jika kode Anda didaftarkan untuk menerima beberapa callback yang disediakan oleh beberapa layanan.
`copts`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Tanda tambahan untuk diteruskan ke compiler. Tunduk pada substitusi "Buat variabel" dan tokenisasi shell Bourne. Tanda ini hanya akan berlaku untuk target ini, bukan yang bergantung padanya, atau yang bergantung padanya. Perhatikan bahwa untuk project Xcode yang dihasilkan, jalur direktori yang ditentukan menggunakan flag "-I" di copt akan diurai, ditambah dengan "$(WORKSPACE_ROOT)/" jika jalur tersebut merupakan jalur relatif, dan ditambahkan ke jalur penelusuran header untuk target Xcode terkait.
`defines`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Tanda `-D` tambahan untuk diteruskan ke compiler. Nilai tersebut harus dalam bentuk `KEY=VALUE` atau hanya `KEY` dan diteruskan tidak hanya ke compiler untuk target ini (sebagaimana `copts`), tetapi juga ke semua dependensi `objc_` dari target ini. Tunduk pada substitusi "Buat variabel" dan tokenisasi shell Bourne.
`enable_modules`	Boolean; defaultnya adalah `False` Mengaktifkan dukungan modul clang (melalui -fmodules). Menetapkannya ke 1 akan memungkinkan Anda @mengimpor header sistem dan target lain: @import UIKit; @import path_to_package_target;
`implementation_deps`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar library lain yang menjadi target library. Tidak seperti `deps`, header dan jalur include library ini (beserta semua dependensi transitifnya) hanya digunakan untuk kompilasi library ini, bukan library yang bergantung padanya. Library yang ditentukan dengan `implementation_deps` masih ditautkan dalam target biner yang bergantung pada library ini.
`includes`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Daftar `#include/#import` jalur penelusuran yang akan ditambahkan ke target ini dan semua target yang bergantung. Hal ini untuk mendukung library pihak ketiga dan library open source yang tidak menetapkan seluruh jalur ruang kerja dalam pernyataan `#import/#include`. Jalur ditafsirkan secara relatif terhadap direktori paket, dan genfile serta root bin (misalnya `blaze-genfiles/pkg/includedir` dan `blaze-out/pkg/includedir`) akan disertakan selain root klien yang sebenarnya. Tidak seperti COPTS, flag ini ditambahkan untuk aturan ini dan setiap aturan yang bergantung padanya. (Catatan: bukan aturan yang menjadi dependensinya.) Hati-hati, karena efeknya mungkin sangat luas. Jika ragu, tambahkan tanda "-iquote" ke COPTS.
`linkopts`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Tanda tambahan yang akan diteruskan ke penaut.
`module_map`	Label; defaultnya adalah `None` Peta modul Clang kustom untuk target ini. Penggunaan peta modul kustom tidak disarankan. Sebagian besar pengguna sebaiknya menggunakan peta modul yang dibuat oleh Bazel. Jika ditentukan, Bazel tidak akan membuat peta modul untuk target ini, tetapi akan meneruskan peta modul yang disediakan ke compiler.
`module_name`	String; defaultnya adalah `""` Menetapkan nama modul untuk target ini. Secara default, nama modul adalah jalur target dengan semua simbol khusus yang diganti dengan _, misalnya, //foo/baz:bar dapat diimpor sebagai foo_baz_bar.
`non_arc_srcs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file Objective-C yang diproses untuk membuat target library yang TIDAK menggunakan ARC. File dalam atribut ini diperlakukan sangat mirip dengan file dalam atribut srcs, tetapi dikompilasi tanpa mengaktifkan ARC.
`pch`	Label; defaultnya adalah `None` File header untuk ditambahkan ke setiap file sumber yang sedang dikompilasi (baik arc maupun non-arc). Penggunaan file pch secara aktif tidak disarankan dalam file BUILD, dan hal ini harus dianggap tidak digunakan lagi. Karena file pch sebenarnya tidak dikompilasi sebelumnya, ini bukanlah peningkatan kecepatan build, melainkan hanya dependensi global. Dari sudut pandang efisiensi build, Anda sebenarnya lebih baik memasukkan hal yang Anda butuhkan langsung di sumber yang Anda butuhkan.
`sdk_dylibs`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama library .dylib SDK yang akan ditautkan. Misalnya, "libz" atau "libarchive". "libc++" disertakan secara otomatis jika biner memiliki sumber C++ atau Objective-C++ dalam hierarki dependensinya. Saat menautkan biner, semua library yang disebutkan dalam grafik dependensi transitif biner tersebut akan digunakan.
`sdk_frameworks`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama framework SDK yang akan ditautkan (misalnya, "AddressBook", "QuartzCore"). "UIKit" dan "Foundation" selalu disertakan saat membuat build untuk platform iOS, tvOS, visionOS, dan watchOS. Untuk macOS, hanya "Foundation" yang selalu disertakan. Saat menautkan biner Apple tingkat atas, semua framework SDK yang tercantum dalam grafik dependensi transitif biner tersebut akan ditautkan.
`sdk_includes`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Daftar `#include/#import` jalur penelusuran yang akan ditambahkan ke target ini dan semua target bergantung, dengan setiap jalur berhubungan dengan `$(SDKROOT)/usr/include`.
`textual_hdrs`	Daftar label; defaultnya adalah `[]` Daftar file C, C++, Objective-C, dan Objective-C++ yang disertakan sebagai header menurut file sumber dalam aturan ini atau oleh pengguna library ini. Tidak seperti hdr, string ini tidak akan dikompilasi secara terpisah dari sumbernya.
`weak_sdk_frameworks`	Daftar string; defaultnya adalah `[]` Nama framework SDK yang ditautkan secara lemah. Misalnya, "MediaAccessibility". Berbeda dengan framework SDK yang ditautkan secara rutin, simbol dari framework yang ditautkan secara lemah tidak menyebabkan error jika tidak ada saat runtime.

available_xcodes

Lihat sumber aturan

available_xcodes(name, default, deprecation, distribs, features, licenses, tags, testonly, versions, visibility)

Dua target aturan ini dapat diandalkan oleh instance aturan xcode_config untuk menunjukkan versi xcode yang tersedia dari jarak jauh dan secara lokal. Hal ini memungkinkan pemilihan versi xcode resmi dari xcode yang tersedia secara kolektif.

Argumen

Atribut

name

Nama; wajib diisi

Nama unik untuk target ini.

default

Label; tidak dapat dikonfigurasi; wajib

Versi xcode default untuk platform ini.

versions

Daftar label; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah []

Versi xcode yang tersedia di platform ini.

xcode_config

Lihat sumber aturan

xcode_config(name, default, deprecation, distribs, features, licenses, local_versions, remote_versions, tags, testonly, versions, visibility)

Satu target dari aturan ini dapat direferensikan oleh flag build --xcode_version_config untuk menerjemahkan flag --xcode_version menjadi versi xcode resmi yang diterima. Hal ini memungkinkan pemilihan versi xcode resmi dari sejumlah alias yang terdaftar.

Argumen

Atribut
`name`	Nama; wajib diisi Nama unik untuk target ini.
`default`	Label; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `None` Versi resmi default xcode yang akan digunakan. Versi yang ditentukan oleh target `xcode_version` yang disediakan akan digunakan jika flag build `xcode_version` tidak ditentukan. Hal ini diperlukan jika `versions` ditetapkan. Kolom ini tidak dapat disetel jika `remote_versions` atau `local_versions` disetel.
`local_versions`	Label; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `None` Target `xcode_version` yang tersedia secara lokal. Keduanya digunakan bersama dengan `local_versions` untuk memilih versi yang sama-sama tersedia. Kolom ini mungkin tidak disetel jika `versions` disetel.
`remote_versions`	Label; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `None` `xcode_version` target yang tersedia dari jarak jauh. Keduanya digunakan bersama dengan `remote_versions` untuk memilih versi yang sama-sama tersedia. Kolom ini mungkin tidak disetel jika `versions` disetel.
`versions`	Daftar label; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `[]` Menerima `xcode_version` target yang mungkin digunakan. Jika nilai tanda build `xcode_version` cocok dengan salah satu alias atau nomor versi dari target `xcode_version` yang ditentukan, target yang cocok akan digunakan. Kolom ini tidak dapat disetel jika `remote_versions` atau `local_versions` disetel.

xcode_version

Lihat sumber aturan

xcode_version(name, default_ios_sdk_version, default_macos_sdk_version, default_tvos_sdk_version, default_visionos_sdk_version, default_watchos_sdk_version, deprecation, distribs, features, licenses, tags, testonly, version, visibility)

Mewakili satu versi xcode resmi dengan alias yang dapat diterima untuk versi xcode tersebut. Lihat aturan xcode_config.

Argumen

Atribut
`name`	Nama; wajib diisi Nama unik untuk target ini.
`default_ios_sdk_version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `""` Versi iOS sdk yang digunakan secara default saat versi xcode ini digunakan. Flag build `ios_sdk_version` akan mengganti nilai yang ditentukan di sini.
`default_macos_sdk_version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `""` Versi sdk macosx yang digunakan secara default saat versi xcode ini digunakan. Flag build `macos_sdk_version` akan mengganti nilai yang ditentukan di sini.
`default_tvos_sdk_version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `""` Versi tvos sdk yang digunakan secara default saat versi xcode ini digunakan. Flag build `tvos_sdk_version` akan mengganti nilai yang ditentukan di sini.
`default_visionos_sdk_version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `""` Versi visionos sdk yang digunakan secara default saat versi xcode ini digunakan. Flag build `visionos_sdk_version` akan mengganti nilai yang ditentukan di sini.
`default_watchos_sdk_version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; defaultnya adalah `""` Versi watchos sdk yang digunakan secara default saat versi xcode ini digunakan. Flag build `watchos_sdk_version` akan mengganti nilai yang ditentukan di sini.
`version`	String; tidak dapat dikonfigurasi; wajib Nomor versi resmi dari sebuah versi Xcode.